JAKARTA, BERNAS.ID – Bank DKI terus berinovasi dalam mendukung pemberdayaan masjid sebagai pusat kegiatan ekonomi berbasis syariah melalui program Masjid JakOne Abank. Dengan memanfaatkan perangkat Mobile Point of Sales (MPOS), pengelola masjid di Jakarta kini dapat mengakses layanan perbankan secara modern tanpa memerlukan kantor cabang fisik.
Direktur Ritel & Syariah Bank DKI, Henky Oktavianus, menyampaikan program ini sebagai bentuk komitmen dalam mendorong pemberdayaan masjid dan pengelolaan keuangan yang profesional.
Baca Juga : Gibran Tinjau Uji Coba Makan Bergizi Gratis dari CSR Bank DKI
“Bank DKI bersinergi dengan Dewan Masjid Indonesia (DMI) untuk mengelola keuangan masjid melalui keagenan Masjid JakOne Abank,” ujarnya saat Penyerahan Penghargaan Lomba Binaul Masajid (LBM) DMI Tingkat Provinsi DKI Jakarta pada 18 Desember 2024.
Henky menekankan bahwa masjid memiliki peran strategis tidak hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat pendidikan, pembinaan umat, dan pemberdayaan ekonomi. Dengan keagenan Masjid JakOne Abank, pengelola masjid mendapatkan akses layanan digital seperti setor tunai, pembayaran tagihan, hingga pengelolaan dana masjid secara aman dan real-time.
Baca Juga : Pertemuan Tahunan Bank Indonesia, Sinergi Dorong Transformasi Ekonomi Jakarta
Ketua DMI DKI Jakarta, KH. Ma’mun Al Ayyubi, memberikan apresiasi atas kolaborasi Bank DKI, Pemprov DKI, dan DMI. “Sinergi ini mendukung pemberdayaan ekonomi umat dan memberikan manfaat luas bagi masyarakat,” katanya.
Selain itu, Bank DKI turut mendukung program Dana Operasional Tempat Ibadah (BOTI) dari Pemprov DKI. Pada 2024, sebanyak 3.350 masjid dan 3.350 mushola menerima BOTI, naik dari 2023 yang mencakup 3.300 masjid dan 3.000 mushola. Pemerintah juga memberikan insentif kepada imam masjid, marbot, dan guru mengaji.
Layanan QRIS yang disediakan oleh Bank DKI juga mempermudah donasi secara non-tunai di masjid-masjid Jakarta. Hingga kini, 1.970 masjid telah menggunakan QRIS untuk memfasilitasi amal melalui aplikasi JakOne Mobile.
Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi, berharap program ini dapat terus memberikan manfaat bagi masjid dan warga sekitarnya. “Kami mendorong masjid menjadi mitra strategis dalam menghadirkan layanan perbankan yang inklusif, modern, dan berbasis teknologi,” tutupnya. (DID)