BERNAS.ID – Baik produk online atau offline, membuat visual produk yang menarik tetap sangat penting dalam pemasaran. Visual produk akan banyak membantu calon customer dalam memahami produk Anda, terutama untuk pemasaran online dimana calon customer tidak berkesempatan memilhat dari dekat produk Anda.
Saat ini banyaknya media sosial mulai dari Facebook, Twitter, hingga Instagram berubah menjadi lapak yang potensial bagi para penjual online. Khususnya Instagram, foto produk menjadi salah satu daya tarik utamanya. Jika Anda punya bisnis online shop, memajang foto produk yang eye catching wajib hukumnya untuk menarik pelanggan melihat-lihat hingga membeli koleksi produk yang Anda jual.
Sayangnya, banyak penjual online yang belum paham tentang cara mengambil foto produk yang baik dan menarik. Sehingga mereka akan menyerahkan pekerjaan ini pada fotografer profesional.
Padahal dengan kamera smartphone saja sebenarnya sudah bisa membantu Anda, yang ingin mendapatkan foto produk terbaik untuk barang dagangan Anda. Dengan sentuhan editing menggunakan aplikasi foto di smartphone, foto produk Anda tidak akan kalah dari hasil jepretan fotografer profesional, begini caranya.
1. Siapkan Produk yang Akan Difoto
Siapkan produk terbaik Anda, misalnya baju pilihlah warna yang lebih cerah atau tidak kusam. Atau misalnya Anda mau jualan kue online, maka buatlah kue dengan topping yang memiliki warna warna menarik dan tertata baik. Produk yang ditata sembarangan akan semakin susah untuk diambil fotonya. Karena secara psikologis manusia akan lebih perhatian dengan kesalahan dan cacat yang terlihat di foto.
2. Menggunakan Background yang Setema dengan Produk
Pemilihan background untuk foto produk sangat penting, buan hanya foto untuk jualan di Instagram tapi juga foto lain yang mungkin Anda gunakan sebagai pamflet, banner website, atau media promosi lainnya. Background yang setema misalnya latar belakang alam dengan aksen kayu kayuan untuk produk herbal. Atau pasir pantai untuk pakaian renang dan produk peralatan selam.
Atau, jika Anda merasa contoh di atas agak ribet, maka foto produk dengan smartphone bisa dilakukan dengan mengambil latar belakang kain saja. Namun ingat jangan memilih kain dengan banyak motif karena akan menyusahkan pada waktu editing. Pilihlah kain dengan satu warna, umumnya hijau atau biru agar mudah di-cropping pada waktu editing. Anda juga bisa memilih warna putih atau menggunakan photo box kecil untuk menjepret ala spotlight.
3. Menggunakan Smartphone dengan Kamera yang Baik
Dengan harga smarpthone Android yang makin terjangkau, kini dengan harga satu jutaan saja Anda sudah bisa mendapatkan smartphone dengan kamera yang baik. Jadi tak perlu mahal mahal lagi untuk menyiapkan dana membeli kamera DSLR dengan harga yang tentunya lebih mahal. Salah satu keuntungan menggunakan kamera smartphone selain harganya adalah terdapat banyak sekali aplikasi yang bisa mendukung editing tanpa memindahkan ke media lain.
Sekarang banyak sekali online shop yang jualan online di Instagram hanya menggunakan kamera smartphone sebagai alat untuk foto produk. Dan kualitas foto yang dihasilkan pun bisa disandingkan dengan hasil dari fotografer profesional. Namun untuk mendapatkan kualitas ini Anda harus mempersenjatai smartphone Anda dengan beberapa aplikasi pendukung.
4. Pencahayaan yang Rata
Salah satu faktor yang bisa membuat foto produk Anda terlihat makin cantik adalah teknik pencahayaan. Jangan lupa untuk memberikan produk Anda siraman lighting baik fill light-nya atau spot light-nya. Hal ini juga untuk menghindari foto dari flicker alias foto dengan semut karena gelap. Pencahayaan bisa menggunakan lampu duduk yang dipasang di kanan atau kiri produk. Namun yang paling penting jangan gunakan lampu sorot yang tersedia di smartphone karena malah bakal merusak hasil jepreatan Anda.
5. Gunakan Model
Khusus untuk produk fashion, penggunaan model saat mengambil foto bisa menjadi salah satu daya tarik tersendiri. Produk yang terlihat pas di badan sang model, pastinya akan membuat produk yang Anda jual terlihat lebih menarik.
Selain itu juga bisa memberi gambaran pada pembeli, khususnya saat produk tersebut dikenakan langsung. Mintalah bantuan teman atau saudara Anda untuk menjadi model dadakan.
6. Hindari Zoom In
Kamera HP cenderung memperkecil obyek foto, usahakan agar Anda memotret dari jarak yang cukup sehingga keseluruhan obyek bisa memenuhi frame tanpa harus menggunakan zoom. Perbesaran ini akan menurunkan resolusi foto secara keseluruhan dan membuat foto menjadi tidak tajam.
7. Percantik dengan Aplikasi Editing
Salah satu cara mudah untuk mempercantik hasil foto produk adalah dengan menggunakan aplikasi pendukung untuk mengedit foto. Memang tidak ada salahnya Anda menambahkan filter tertentu pada foto produk, asal jangan berlebihan. Editlah dengan tujuan utama untuk memperkuat kesan foto, bukan untuk menghiasnya atau memanipulasi keadaan sesungguhnya.
Anda cukup mengedit foto seperlunya, misal untuk menaikkan contrast dan brightness foto. Penggunaan efek yang terlalu berlebihan hanya akan membuat foto produk Anda terlihat palsu dan membuat produk asli yang diterima pembeli nantinya berbeda jauh dengan produk yang terlihat pada foto.
Bagi Anda yang berencana menekuni bisnis yang menguntungkan seperti bisnis properti misalnya, kini ada inovasi terbaru yang memungkinkan Anda menjadi agen properti sukses dengan cara yang mudah dan efisien. Bernas Group melalui Viral Property menyelenggarakan program Gotong Royong Digital yang memungkinkan Anda untuk mendapatkan komisi dari properti di seluruh Indonesia tanpa harus repot terjun langsung ke lapangan. Daftarkan diri Anda segera melalui link berikut ini: https://bernas.info/ViralProperty. (tds)