JAKARTA, BERNAS.ID – Tim transisi Gubernur-Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih, Pramono Anung dan Rano Karno, memulai langkah awal mereka dengan mengadakan pertemuan bersama pejabat Pemprov DKI Jakarta di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat. Dalam pertemuan ini, Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Marullah, hadir mewakili pemerintah daerah.
Koordinator Komunikasi Tim Transisi, Chiko Hakim, menjelaskan bahwa pertemuan ini bertujuan untuk mempererat komunikasi dan memperkenalkan tim transisi kepada pejabat Pemprov DKI. “Ini merupakan ajang silaturahmi dan kick-off meeting yang dipimpin oleh Bu Ima selaku Ketua Tim Transisi,” ungkap Chiko.
Baca Juga : Tidak Bentuk Tim Transisi Dedi Mulyadi Pangkas Pembiayaan Politik
Pembahasan dalam pertemuan ini mencakup kelancaran proses peralihan pemerintahan dari Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi kepada pemerintahan Pramono Anung dan Rano Karno, atau yang akrab disapa Pram-Doel.
Meski belum masuk ke pembahasan teknis, sejumlah program prioritas jangka pendek mulai diperkenalkan, di antaranya adalah program sarapan gratis di sekolah-sekolah dan akses taman kota 24 jam.
Baca Juga : Telah Terbentuk, Tim Transisi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Terpilih Prioritaskan Program Cepat
“Mas Pram dan Bang Doel ingin memastikan taman-taman kita dapat dibuka selama 24 jam, serta menghadirkan program makan pagi gratis sebagai pelengkap kebijakan makan gratis pemerintah pusat,” jelas Chiko.
Selain itu, tim transisi juga menyoroti program relokasi warga Kampung Bayam serta peningkatan manfaat Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus. “Kami ingin memastikan warga Kampung Bayam mendapat relokasi yang layak. Anak-anak pemegang KJP Plus juga diharapkan bisa menikmati manfaat tambahan, seperti akses gratis ke tempat wisata,” tambahnya.
Chiko optimistis program-program tersebut akan terealisasi melalui koordinasi dan dukungan semua pihak. “Semoga langkah awal ini membawa hasil yang baik bagi warga Jakarta,” pungkasnya. (DID)