Bernas.id – Apa yang terbersit di kepala Anda jika mendengar kata Leonardo Da Vinci? Seorang seniman akan mengatakan Leonardo adalah pelukis terkenal. Seorang ahli di bidang Science akan berkata Leonardo adalah seorang ilmuwan. Seorang arsitek dan ahli Matematika akan mengatakan Leonardo adalah penemu teori Gloden Section. Teori proporsi yang sampai saat ini masih digunakan. Lalu, apa yang membuat Leonardo Da Vinci bisa menguasai banyak bidang ilmu pengetahuan?
Leonardo terkenal sebagai seseorang yang senang belajar. Namun kunci yang menentukan penguasaaannya di banyak bidang adalah ia menganggap ilmu itu tidak perlu dikotak-kotakkan. Semua ilmu saling terkait satu dengan lainnya. Ada pengetahuan alam di dalam matematika, ada seni dalam bidang sosial. Cara anak usia 2-8 tahun adalah tahapan anak belajar dari sesuatu yang konkret. Yang dapat dilihat, disentuh, diraba, dan dirasa.
Stimulasi visual seringkali luput dari metode guru mengajar. Anak belum bisa menerjemahkan soal cerita jika tidak dipandu dengan gambar dan visualisasi. Yang membuat anak-anak betul-betul paham adalah jika mereka melakukan aktivitas dan menarik kesimpulan dari aktivitas yang mereka lakukan. Salah satu aktivitas yang menarik adalah dengan membuat prakarya.
Dua Saudara Kembar dari Jepang
Dua saudara kembar ini sangat disukai anak-anak dan cocok digunakan oleh anak TK-SD usia rendah. Kedua saudara kembar ini adalah origami dan kirigami. ?Ori? berarti melipat dan gami yang bahasa Jepangnya ?Kami? berarti kertas. Seni melipat kertas sebetulnya ada dalam berbagai tingkat kesulitan. Bahkan anak di SMP tetap dapat membuat origami modular dengan kesulitan yang rumit. Sedangkan ?Kiru? berarti memotong dan ?Kami? berarti kertas. Seni ini melibatkan menggunting dan melipat kertas. Hasilnya seperti pola kepingan salju yang beragam. Konsep Matematika yang diajarkan yaitu konsep pecahan, konsep perulangan, dan konsep simetri.
Menganyam
Selain melatih motorik halus, menganyam juga dapat digunakan untuk mengenalkan anak-anak terhadap pemolaan bilangan. Anyaman baris pertama anak akan menganyam lompat satu. Anyaman baris kedua lompat tiga. Anyaman baris ketiga dapat dibuat lompat satu kemudian tiga. Begitu seterusnya sampai anak mengerti berhitung lompat.
Membuat Gelang
Membuat gelang dari manik-manik dapat mengajarkan siswa kelas rendah tentang konsep kelipatan secara umum. Misalnya seorang anak boleh memilih 2 warna manik-manik kemudian anak memasukkan 2 warna merah, diselingi satu warna putih, kemudian menjadi 4 warna merah, diselingi 1 warna putih lagi, terakhir ditutup dengan 2 manik warna merah. Konsep kelipatan ini dapat mereka raba dan rasa.
Merajut
Merajut dapat digunakan untuk anak SD kelas tinggi seperti kelas 5 dan 6 SD. Merajut sebenarnya dalah visualisasi dari kelipatan. Anda dapat mengajarkan Kelipatan Persekutuan Terkecil sambil merajut. Pola merajut biasanya memang merupakan kelipatan. dari lingkaran terdalam 5 rantai, berkembang ke double crochet 10 buah, kemudian membentuk 5 kelopak bunga yang masing-masing terdiri dari 5 rantai. Terus berkembang barisnya dengan kelipatan 5,10,15,20 dan seterusnya.
Pada dasarnya setiap ilmu pengetahuan terhubung satu dengan lainnya. Pembelajaran yang paling menyenangkan adalah ketika seorang anak belajar tanpa merasa tertekan. Belajar laksana berenang di lautan lepas. Tidak terbatas dan tidak terkotak-kotakkan.
Sumber : http://www.origamiwithrachelkatz.com/origami/origami.php
http://en.origami-club.com/