Bernas.id ? Di beberapa sekolah SMP dan SMA tampak ada pemandangan aneh tidak seperti biasanya. Beberapa pelajar mengenakan rompi berwarna hijau. Di belakangnya tertulis ?Saya Siap Disiplin?. Setiap sekolah tentunya memiliki tata tertib yang telah disosialisasikan kepada seluruh pelajar dan orang tua/wali murid. Apabila ada pelajar yang melanggar tata tertib sekolah, maka dengan penuh kerelaan pelajar tersebut harus mengenakan rompi kedisiplinan sejak jam pertama hingga jam terakhir pada hari itu.
Penyebab pelajar itu mengenakan rompi disiplin pun beraneka ragam. Ada yang karena terlambat datang ke sekolah, ada yang karena membolos ketika KBM sedang berlangsung, mengenakan atribut sekolah yang tidak sesuai atau melanggar tata tertib sekolah lainnya. Lantas apa sih manfaat sekolah memberlakukan pelajar yang melanggar harus mengenakan rompi kedisiplinan? Berikut ini manfaat pelajar mengenakan rompi kedisiplinan :
1. Menimbulkan rasa jera dan malu
Pelajar yang terlambat masuk sekolah setiap harinya masih banyak. Oleh karena itu dengan mengenakan rompi kedisiplinan diharapkan pelajar tersebut menjadi jera dan malu tidak akan mengulanginya lagi.
2. Memotivasi pelajar lain agar lebih disiplin
Pelajar lain yang disiplin termotivasi agar lebih disiplin lagi. Mereka menyaksikan temannya mendapatkan hukuman disiplin mengenakan rompi kedisiplinan.
3. Memudahkan bagi warga sekolah melihat siapa pelajar yang terlambat atau melanggar tata tertib sekolah
Warga sekolah baik guru, pelajar, tata usaha dengan mudah mengenali siapa pelajar yang datang terlambat dan melanggar tata tertib sekolah.
4. Pembelajaran untuk bertanggung jawab dan disiplin
Pelajar mendapatkan pembelajaran tanggung jawab atas apa yang telah dia perbuat. Jika melanggar, dia harus bertanggung jawab untuk menerima hukuman disiplin.
5. Memberikan rasa aman dan nyaman
Apabila semua warga sekolah terutama para pelajar memiliki sikap disiplin dan mematuhi tata tertib sekolah akan memberikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh warga sekolah dalam pelaksanaan KBM ataupun di luar KBM.
6. KBM menjadi lebih lancar dan efektif
Beberapa pelajar yang datang terlambat ke sekolah. Hal tersebut jika diizinkan oleh guru piket langsung masuk ke kelas akan menyebabkan terganggunya kelancaran KBM yang sedang berlangsung, sehingga KBM kurang efektif.
7. Melatih pelajar memiliki sikap disiplin di lingkungan sosial lainnya
Kedisiplinan tidak hanya diberlakukan di lingkungan sekolah saja. Perilaku disiplin bisa diterapkan juga di lingkungan sosial. Perilaku disiplin harus menjadi karakter seorang pelajar agar dia juga disiplin di lingkungan sosial lainnya.
8. Meningkatkan sikap persatuan dan kebersamaan sasama pelajar
Sudah terbukti bila disiplin terhadap waktu, maka dia mampu menghargai waktu teman-temannya , sehingga tumbuh sikap persatuan dan kebersamaan di antara sesama pelajar dan komunitas.
9. Meringankan tugas wali kelas dan guru BK
Apabila banyak atau seluruh pelajar disiplin dan tidak melanggar tata tertib sekolah tentunya akan mempermudah dan meringankan tugas wali kelas dan guru BK.
Demikian 9 manfaat rompi kediplinan di sekolah bagi para pelajar yang terlambat tiba di sekolah atau melanggar tata tertib sekolah. Semoga dengan adanya hukuman sosial yang ditandai dengan pelajar tersebut mengenakan rompi kediplinan ini berdampak positif kepada para pemakainya dan seluruh pelajar diharapkan memiliki karakter disiplin terhadap waktu, bertanggung jawab atas dirinya dan menciptakan lingkungan yang kondusif untuk kelancaran KBM di sekolah.