GUNUNG KIDUL, HarianBernas.com ? Puluhan rumah rusak akibat diterjang angin kencang dan hujan deras pada Selasa (19/1) malam. Kawasan yang terkena adalah Kecamatan Ponjong dan Patuk, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Kawasan yang terkena dampak paling parah adalah warga Dusun Blimbing RT 04 RW 05 Desa Umbulrejo Kecamatan Ponjong. Tercatat, ada lima rumah warga yang rusak berat. Hal ini diungkapkan oleh Sutaryono, Kasi logistik dan kerdaruratan Badan Penanggulangan bencana Daerah (BPBD) Gunung Kidul, pada Rabu (20/1).
“Korban yang rumahnya rusak berat milik Madyo Sentono (67). Pada kejadian ini, menyebabkan dua rumahnya menjadi amukan angin kencang, bahkan rumah kayu itu nyaris ambruk dan gentengnya hancur berantakan disapu angin,” ujar Sutaryono prihatin.
Kerusakan rumah berat lainnya juga dialami oleh Tumirah (59), Wantio (64), Ny Sukinem (75) dan Tumiyo (46). Sedangkan yang lainnya mengalami rusak ringan.
Terdapat sebuah rumah di Kecamatan Patuk, Dusun krakalan Desa Beji yang terkena dampak dari peristiwa ini. Rumah ini merupakan milik Suranto (53) yang garasi mobilnya rusak akibat tertimpa kayu jati.
“Kami sudah mengirimkan tim untuk membantu membersihkan rumah,” tuturnya.
Beberapa relawan dikerahkan untuk membantu membereskan rumah-rumah warga yang rusak dan untuk kerja bakti dengan warga. Hal ini diungkapkan oleh Budhi Harjo, Kepala Pelaksana BPBD Gunung Kidul.
“Sekarang ini yang perlu diwaspadai bencana angin kencang dan tanah longsor. Beberapa hari terakhir curah hujan mulai meningkat, sehingga kewaspadaan warga sangat diperlukan,” katanya mengingatkan warga untuk tetap waspada.
Angin kencang ini berawal dari hujan yang turunnya cukup deras dengan angin kencang. Hal ini diungkapkan oleh Warjito, Kepala Dukuh Blimbing Desa Umbulrejo Kecamatan Ponjong.
“Setelah beberapa saat hujan deras, mendadak datang angin sangat kencang. Beberapa pohon tumbang dan puluhan rumah warga rusak berat dan ringan karena tersapu angin kencang itu,? tuturnya.